Coro merupakan bahasa jawa dari kecoak, omong coro bermakna omongan ngelantur tapi dapat dinyatakan jujur. Maka ketenangan serupa apa lagi yang dicari di dunia yang fana ini selain kejujuran. Tulisan berikut merupakan contoh dari omong coro.

Search This Blog

Translate

About Me

My photo
Hi, saya pungkas nurrohman yang mencoba dewasa dengan jalan-jalan

Wednesday 5 December 2018

Moto Elektrik Transformasi MotoGP


Beberapa bulan yang lalu dalam blog sebelumnya saya pernah menuliskan bahwa olahraga balapan akan menemui titik go green-nya terbukti dengan ajang balapan mobil dalam artikel tersebut sudah bertransformasi. Awalnya balapan dengan energi fosil (bahan bakar), kini berganti dengan energi terbarukan yaitu listrik.
Moto Enel
Sumber: ultimatemotorcycling.com
Beberapa bulan setelahnya dalam ajang balapan roda dua paling bergengsi di dunia yaitu MotoGP, ditampilkan sebuah transformasi olahraga pula. Sejenis dengan balapan mobil yang saya singgung di atas, ya balapan motor dengan teknologi listrik.
Informasi terbaru bahwa balapan ini akan digelar dalam sesi MotoGP 2019. Entah kedepannya ini masuk olahraga elektronik atau tetap olahraga otomotif. Bila saat ini kabarnya ikut dalam sesi balapan MotoGP, bila MotoGP saat musim ini ada 19 sesi lain halnya dengan sesi balap MotoE ini. Pasalnya hanya ada 5 sesi balap saja dalam satu musim 2019. Mungkin ini yang dianggap oleh Dorna paling memungkinkan, agar tidak memberatkan tim yang masih terbilang baru.
Musim awal MotoE sendiri sudah terisi oleh 18 rider yang dinaungi oleh 12 tim. Dari ke 18 rider tersebut ada beberapa rider yang pernah menjadi primadona dalam motoGP. Salah satunya adalah Sete Gibernau, Randy de Puniet, Bradley Smith, dan beberapa rider lainnya.
Pembalap Moto Electric
Sumber: Line @Seputar Moto GP

Pasti sangat menarik melihat gaya balap kuno khas MotoGP tahun 2000-an ini. Saat Valentino Rossi masih belum memiliki pesaing mudanya seperti Baby Alien. Para GP mania pasti akan mengharapkan balapan yang berada di naungan FIM Enel Sport ini. Namun sampai artikel ini dibuat masih belum ada keterangan dari pihak Trans 7 sebagai pembawa berita MotoGP di Indonesia.
Hal yang paling jelas akan terjadi untuk balapan kendaraan listrik roda dua adalah simpang siurnya aturan saat race berlangsung. Karena meskipun hanya 10 lap beberapa kendala teknis pada motor yang kabarnya dapat mencapai kecepatan 100 km/jam dalam 3 detik ini pasti akan terjadi. Seperti mekanisme start race apakah dari paddock atau tidak, mekanisme pergantian motor saat musim tidak menentu, dan tentunya yang dapat dipastikan terjadi adalah pengecekan baterai yang menjadi bahan bakar motor.
Kenapa saya dapat memastikan hal tersebut terjadi? Karena hal ini sudah pernah terjadi saat balapan Formula E. Biasanya dalam balapan Formula 1 pasti akan berhenti di pit stop untuk mengisi bahan bakar. Tentunya cara pengisian akan cukup mudah karena tidak memikirkan suhu tangki kendaraan saat diisi. Lain halnya dengan Formula E, pengisian daya listrik rasanya tidak dapat menghiraukan suhu baterai. Saat diisi butuh berbagai alat yang menancap untuk menjaga suhu baterai stabil. Dan di sini sempat muncul peraturan baru terkait pengisian baterai.
Dari sekian hal yang pasti akan mendebarkan tersebut, dapat disimpulkan balapan go green akan menjadi topik pembahasan baru bagi lembaga yang menaungi balapan. Entah balapan roda dua atau roda empat, di kedua balapan tersebut mulai tahun ini sudah dapat dipastikan isu tentang go green akan terperjuangkan.
Kebanyakan bisnis otomotif merupakan turunan dari perlombaan sekelas dunia atau dapat dikatakan grandprix. Mungkin pengembangan motor balap bertenaga listrik ini dapat menjadi trend baru dalam industri otomotif yang saat ini menjadi masalah dalam perubahan lingkungan. Entah mulai meluncur ke industri motor listrik secara global berapa tahun lagi, yang jelas sudah ada ide yang mendahuluinya.
Tinggal kita saja bersiap diri menuju era yang dapat dikatakan lebih baik, karena tanpa harus menghirup asap knalpot. Semoga saja adaptasi industri yang didahului dengan balapan motor elektrik ini dapat berlangsung secara senyap (tanpa bunyi knalpot) dan juga cepat.

0 comments:

Post a Comment